Depok, 2 Oktober 2025 — Hari kelima SEA Immersion and Leadership (SAIL) Programme 2025 menjadi tahap penting bagi peserta dalam menguji dan memvalidasi hasil proyek yang telah mereka kembangkan selama rangkaian kegiatan sebelumnya. Kegiatan bertajuk Community Feedback & Validation ini dilakukan di lingkungan Universitas Indonesia (UI), melibatkan mahasiswa UI sebagai mitra diskusi dan pemberi masukan terhadap ide-ide berkelanjutan yang diusulkan oleh peserta.
Pagi hari dimulai dengan sesi briefing for community yang memberikan pengarahan teknis mengenai pelaksanaan validasi lapangan. Para mentor dari Science Techno Park Universitas Indonesia (STP UI) dan Ngee Ann Polytechnic (NP) memberikan panduan kepada peserta tentang cara menyampaikan ide secara efektif serta strategi memperoleh umpan balik yang konstruktif dari komunitas kampus.
Selanjutnya, para peserta melakukan kegiatan Community Feedback & Validation dengan berkeliling ke beberapa area di kampus Universitas Indonesia. Dalam sesi ini, setiap kelompok mempresentasikan hasil riset dan prototipe awal mereka kepada mahasiswa UI dari berbagai fakultas untuk mendapatkan tanggapan dan saran perbaikan. Proses ini menjadi kesempatan berharga bagi peserta untuk melihat sejauh mana ide mereka relevan dan dapat diterapkan dalam konteks nyata.

Gambar 1: kegiatan Community Feedback & Validation dengan berkeliling ke beberapa area di kampus Universitas Indonesia.
Menjelang sore, kegiatan berlanjut dengan Mentor Check-In & Improvement Session. Dalam sesi ini, para mentoring session menghadirkan mentor yang ahli dibidangnya yaitu Jessica Safira Project Consultant di Simon Kucher, Zuleika Almira – Brand Store Manager di Surplus Indonesia dan Mirta Khairunnisa UI/UX Designer di Modena yang memberikan bimbingan lanjutan untuk memperkuat konsep dan arah pengembangan proyek. Umpan balik yang diberikan berfokus pada aspek keberlanjutan, dampak sosial, serta strategi implementasi yang realistis.
Gambar 2: Mentor Check-In & Improvement Session
Hari kelima ditutup dengan suasana reflektif saat para peserta kembali ke hotel untuk beristirahat dan mempersiapkan diri menuju tahap akhir program. Melalui proses validasi bersama komunitas UI, mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dalam menilai kelayakan dan keberlanjutan ide yang mereka gagas.
Kegiatan hari ini menjadi bukti nyata bahwa keberlanjutan bukan hanya soal inovasi teknologi, tetapi juga tentang keterlibatan dan kolaborasi aktif antar generasi muda untuk menciptakan solusi yang berdampak bagi masyarakat. Dengan semangat itu, SAIL Programme 2025 terus menjadi wadah pembelajaran lintas budaya yang memupuk kepemimpinan, empati, dan semangat berinovasi demi masa depan yang berkelanjutan.



