DIRBT UI dan PT Volex Indonesia Jajaki PeluangKolaborasi Riset dan Inovasi

Batam, 24 September 2025 — Direktorat Inovasi dan Riset Berdampak Tinggi (DIRBT) Universitas Indonesia melakukankunjungan strategis ke PT Volex Indonesia di Batam. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk membukajalan kolaborasi riset dan inovasi antara perguruan tinggi dan industri manufaktur kelas dunia.

Dalam kunjungan ini, delegasi DIRBT UI diterima langsungoleh jajaran manajemen PT Volex Indonesia. Diskusi yang berlangsung hangat menekankan pentingnya sinergi antarauniversitas sebagai pusat riset dengan industri sebagaipenggerak komersialisasi teknologi. Melalui kolaborasi ini, kedua pihak melihat peluang besar untuk mengembangkanriset aplikatif yang relevan dengan kebutuhan industri global, khususnya di sektor kabel data berkecepatan tinggi dan solusikonektivitas.

PT Volex dikenal sebagai perusahaan multinasional denganjaringan produksi dan pemasaran di berbagai negara, sertaberpengalaman dalam memproduksi komponen vital untukindustri elektronik, otomotif, hingga teknologi medis. Kapabilitas ini memberikan peluang bagi peneliti UI untukmenguji relevansi hasil riset dalam skala industri, sekaligusmempercepat proses hilirisasi inovasi dari laboratorium kepasar.

Salah satu agenda penting dalam kunjungan ini adalah melihatlangsung fasilitas assembly high speed data transfer cable, produk unggulan PT Volex yang menjadi tulang punggungberbagai perangkat komunikasi modern. Teknologi ini tidakhanya mendukung kebutuhan pasar global, tetapi juga membuka peluang riset bersama dalam bidang material baru, keandalan produk, serta pengembangan desain ramahlingkungan.

“Universitas Indonesia melalui DIRBT terus berkomitmenmembangun kolaborasi nyata dengan industri. Kunjungan kePT Volex ini menunjukkan bahwa riset yang kami lakukantidak berhenti di laboratorium, melainkan bisa langsungberkontribusi pada penguatan daya saing industri nasional dan global,” ujar Chairul Hudaya, Ph.D., Direktur DIRBT UI.

Pihak PT Volex Indonesia juga menyampaikan apresiasi ataskunjungan ini dan menyambut baik peluang kerja sama.

“Kami melihat potensi besar dari kolaborasi denganUniversitas Indonesia, terutama dalam pengembangan risetyang sejalan dengan kebutuhan industri. Volex berkomitmenuntuk mendukung upaya hilirisasi riset akademik menjadisolusi nyata bagi pasar, dan kami percaya kemitraan ini akanmemberikan nilai tambah baik bagi industri maupun dunia pendidikan,” ungkap Firdaus, General Manager PT Volex Indonesia.

Dalam diskusi, PT Volex menyoroti sejumlah kebutuhanstrategis, seperti upaya substitusi bahan baku impor untukmeningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), serta pelatihan SDM internal agar lebih efisien melaluitransfer pengalaman dari praktisi maupun perusahaan lain. UI dipandang dapat berperan sebagai fasilitator penting dalammenjawab kebutuhan ini.

Sebagai solusi, UI memperkenalkan CIRI (Center of Industry Business Research and Innovation), sebuah platform kolaborasi UI dengan mitra industri. Melalui CIRI, industridapat mendanai program riset bersama tanpa harus merekrutpeneliti sendiri, memperoleh akses pada fasilitas riset UI, sertamemanfaatkan working space khusus yang disediakan UI. Mitra juga dapat menunjuk office manager untuk mengawalprogram, dan hasil kolaborasi akan dievaluasi setiap tahun. Selain itu, CIRI membuka peluang networking yang luasantarindustri dan akademisi.

Selain peluang riset bersama, kunjungan ini juga menyinggung kebutuhan yang cukup besar dari industri di Batam terhadap sumber daya manusia dengan keahlian di bidang engineering. Sinergi dengan UI diharapkan dapatmembantu menjembatani kesenjangan antara kebutuhanindustri dan ketersediaan tenaga kerja terampil, sekaligusmembuka ruang lebih luas bagi mahasiswa untuk terlibatlangsung dalam proyek riset terapan di kawasan industristrategis.

Kunjungan ini menjadi awal dari serangkaian langkahstrategis untuk membangun model kemitraan yang salingmenguntungkan. Dengan menggabungkan kekuatan akademikdan industri, diharapkan kolaborasi antara DIRBT UI dan PT Volex Indonesia akan melahirkan inovasi-inovasi berdampaktinggi yang tidak hanya relevan bagi pasar Indonesia, tetapijuga mampu menembus pangsa internasional.