Jakarta, 19 Maret 2025 – Universitas Indonesia (UI), melalui Direktorat Inovasi dan Riset Berdampak Tinggi UI (DIRBT UI), melakukan pertemuan penjajakan kerja sama dengan PT Nayue Kosmetik Indonesia, sebuah perusahaan kosmetik global yang berkonsentrasi pada produk kecantikan berkualitas tinggi. Pertemuan ini bertujuan untuk membangun kolaborasi riset dan inovasi yang dapat memperkuat posisi Nayue di pasar global, sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan industri kosmetik berbasis riset di Indonesia.
PT Nayue Kosmetik Indonesia telah mengalami pertumbuhan signifikan dalam tujuh tahun terakhir, yang ditandai dengan pendirian anak perusahaan dan ekspansi bisnis ke berbagai pasar global. Sebagai perusahaan yang berspesialisasi dalam pembuatan produk kecantikan OEM & ODM (Original Equipment Manufacturer & Original Design Manufacturer), Nayue melayani kebutuhan riasan, perawatan kulit, dan produk perawatan pribadi untuk label pribadi di pasar global.
Dengan pabrik di Gunung Sindur, Bogor, dan rencana pembukaan pabrik baru di Deltamas pada Februari mendatang, Nayue terus memperkuat kapasitas produksinya. Selain pasar Indonesia, perusahaan ini juga menargetkan pasar negara-negara lainnya di kawasan Asia Pasifik.
Nayue menempatkan inovasi sebagai kunci utama dalam menghadapi persaingan global. Tim Penelitian dan Pengembangan (R&D) perusahaan secara cermat mengevaluasi ide-ide baru berdasarkan aspek-aspek penting yakni tiga aspek utama: keamanan produk, fungsionalitas, dan biaya. Hal ini memastikan bahwa Nayue tidak hanya menciptakan produk inovatif tetapi juga menawarkannya dengan harga yang kompetitif.
Untuk mendukung hal ini, Nayue telah memperluas tim R&D-nya dan mempertahankan standar tinggi dalam jaminan dan kontrol kualitas. Perusahaan ini juga terbuka untuk kolaborasi riset dengan pihak eksternal, termasuk perguruan tinggi, untuk mengembangkan material dan produk baru yang dapat dikomersialisasikan.
Dalam pertemuan ini, kedua belah pihak membahas berbagai potensi kolaborasi riset yang dapat dilakukan. Beberapa area potensial yang diidentifikasi meliputi:
- Pengembangan Material Baru: Kolaborasi dalam mengembangkan material baru, seperti ekstrak tumbuhan yang ada di komoditas lokal.
- Lisensi dan Komersialisasi: UI memiliki beberapa invensi yang dapat dilisensikan kepada Nayue, termasuk metode ekstraksi.
- Riset Ketahanan Material: Nayue dapat menyediakan sampel material dari luar negeri untuk diteliti oleh peneliti UI guna meningkatkan ketahanan dan kualitas produk.
- Pemecahan Masalah Produksi: UI dapat membantu Nayue dalam mengatasi permasalahan produksi melalui riset dan pengembangan teknologi.
Kolaborasi antara UI dan Nayue Kosmetik Indonesia diharapkan dapat menghasilkan inovasi-inovasi yang tidak hanya bermanfaat bagi perusahaan, tetapi juga bagi industri kosmetik secara keseluruhan. Dengan mengembangkan material dan produk baru yang berbasis riset, kolaborasi ini dapat meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global. Selain itu, pemanfaatan sumber daya alam lokal, seperti ekstrak belimbing, dapat memberikan nilai tambah bagi petani dan masyarakat sekitar.
Pertemuan antara Universitas Indonesia dan PT Nayue Kosmetik Indonesia ini merupakan langkah strategis menuju terciptanya sinergi antara dunia akademis dan industri. Dengan menggabungkan keahlian riset para peneliti UI dan pengalaman industri Nayue, kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan produk-produk inovatif yang tidak hanya memenuhi kebutuhan pasar, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.
